Softskill (cerpen)
Nama : Lala Rikhodatul Ais
Npm : 15214970
Kelas : 4EA36
Betapa menyenangkannya
menjadi orang kaya. Hidup serba berkecukupan. Apapun yang diinginkan akan
terpenuhi. Karena semua sudah tersedia. Seperti halnya Tiyas. Seorang anak
orang kaya yang menjadi banyak sorotan, Berangkan dan pulang selalu diantar
oleh supir pribadi dan mobil mewahnya.
Meskipun bergelimang harta tiyas tidaklah menyombongkan diri. Tidak kalah dengan Tiyas, Orang tua Tiyas juga merupakan orang yang baik dan ramah, Tidak berpatokan pada harta dalam bergaul dan tidak membeda-bedakan orang disekelilingnya. Kawan-kawan Tiyas sangat suka dan betah berlama-lama di rumah Tiyas karena mereka selalu disambut ramah dan diperlakukan seperti keluarga sendiri oleh keluarga Tiyas.
Meskipun bergelimang harta tiyas tidaklah menyombongkan diri. Tidak kalah dengan Tiyas, Orang tua Tiyas juga merupakan orang yang baik dan ramah, Tidak berpatokan pada harta dalam bergaul dan tidak membeda-bedakan orang disekelilingnya. Kawan-kawan Tiyas sangat suka dan betah berlama-lama di rumah Tiyas karena mereka selalu disambut ramah dan diperlakukan seperti keluarga sendiri oleh keluarga Tiyas.
Tiyas memiliki seorang
sahabat yang sangat setia menemaninya dalam menghadapi lika liku kehidupan.
Tidak jauh dari rumahnya Dwi sahabat tiyas tinggal di kampung dekat rumah
Tiyas, hanya saja dipisahkan oleh RT saja. Namun sudah hampir dua minggu Dwi
tidak mengunjungi Tiyas di rumahnya. “Hmmm Dwi kemana ya mah, Biasanya hampir
setiap hari Dwi main kesini. Tapi ini sudah hampir lewat dua minggu Dwi tidak
datang lagi.” Ujar Tiyas. “Mungkin Dwi sedang sakit!” jawab Mama Tiyas. “Ih,
iya juga ya mah, siapa tahu memang Dwi lagi sakit. Kalo begitu nanti sore Tiyas
mau menengoknya” katanya dengan penuh semangat.
Komentar
Posting Komentar